5 Aksi Nekat Jual Benda Berharga Untuk Beli Barang Impian - Tidak semua orang bisa memenuhi keinginannya untuk memiliki sesuatu. Namun ada orang-orang tertentu yang saking nekatnya rela mengorbankan apa saja demi mendapatkan apa yang paling diinginkannya.
Boleh jadi karena kekurangan uang mereka rela menjual organ tubuhnya untuk membeli barang yang paling mereka inginkan.Bahkan tidak sedikit orang rela menjual darah dagingnya sendiri untuk memiliki barang yang diidam-idamkan.
Siapa saja mereka? Ikuti kisahnya seperti dilansir situs oddee.com berikut ini.
Pasangan muda di China terancam dipenjara karena diduga menjual bayi perempuan mereka untuk membeli telepon pintar iPhone dan barang mewah lainnya. Pasangan bernama Nyonya Zhang dan Tuan Teng itu diketahui memasang iklan di koran yang menyebutkan mereka rela menjual bayi sendiri--belum lahir ketika iklan itu dipasang--seharga Rp 97 juta.
Polisi di Shanghai kemudian menuntut pasangan suami-istri itu atas kasus perdagangan manusia. Bayi lahir di rumah itu mereka jual ketika baru berusia beberapa pekan.
Di pengadilan pasangan itu mengaku melakukan apa yang menurut mereka terbaik bagi sang bayi. Mereka tidak punya uang untuk membesarkan dan merawat bayinya. Mereka berharap dengan menjual bayi itu maka bayi mereka akan dirawat dan mendapat pendidikan yang baik.
Namun tak lama setelah bayi itu dijual catatan kartu kredit memperlihatkan pasangan itu menghabiskan banyak uang untuk membeli barang via Internet, termasuk iPhone dan sepatu mewah.
Pengadilan China menuntut lima orang terlibat pada kasus seorang remaja yang menjual ginjalnya seharga Rp 40 juta karena ingin membeli komputer tablet iPad dan telepon pintar iPhone.
Salah satu tersangka dalam kasus itu adalah seorang dokter bedah di selatan China. Dia diduga mengangkat ginjal remaja laki-laki berusia 17 tahun. Jaksa di Chenzhou City, Provinsi Hunan, mengatakan salah satu tersangka menerima uang untuk melakukan operasi transplantasi ginjal. Tersangka itu membagi uang Rp 40 juta itu kepada sang dokter bedah dan tiga orang lain, serta seorang staf medis seperti dilansir oddee.com, bulan lalu.
Remaja bernama Wang yang menjual ginjalnya itu berasal dari Provinsi termiskin di China, Anhui. Setelah menjalani operasi pada 2011, Wang membeli iPhone dan iPad. Ketika ibunya bertanya bagaimana dia membeli kedua barang itu Wang mengaku dia menjual ginjalnya.
Lelaki asal Kota Las Vegas, Negara Bagian Nevada, Amerika Serikat, Mark
Parisi, mengaku akan menjual salah satu buah zakarnya demi membeli
sebuah mobil sport.
Mark awal bulan ini menyatakan dia berencana menghilangkan testisnya untuk dijual kepada ilmuwan seharga Rp 424,3 juta, seperti dilansir situs orange.co.uk, Selasa (26/11).
Banyak orang menganggap Mark mungkin sedang memiliki masalah keuangan yang parah sehingga dia rela menyerahkan salah satu aset paling berharganya itu.
Tapi Mark kini mengungkapkan dia akan menghabiskan uang hasil penjualannya itu untuk memanjakan dirinya dengan membeli sebuah Nissan 370.
Dia menyatakan rencananya itu di acara televisi Amerika The dokter dan mengejutkan sang pembawa acara.
Seorang mahasiswi di Italia menjual foto bugilnya di Internet untuk mendapatkan uang guna membeli sebuah kendaraan scooter baru. jnh Mary, nama mahasiswi itu, mengaku sangat membutuhkan uang untuk membeli scooter.
Karena sulit mendapat pekerjaan di Kota Naples tempat dia tinggal, akhirnya Mary membuat akun media sosial Facebook untuk mendapat uang. Dia bermaksud menjual foto bugilnya di media sosial itu.
Namun Mary tidak memperlihatkan bagian paling pribadi dari tubuhnya. Dia hanya terlihat memajang foto saat dia memegang kertas bertuliskan tawarannya. Dia juga menyebarkan selebaran di kota tempat dia tinggal. Pegawai di Universitas Naples Federico II akhirnya mengetahui berita itu dari orang tua mahasiswa. Tapi Mary berkukuh dia tidak berbuat salah.
Boleh jadi karena kekurangan uang mereka rela menjual organ tubuhnya untuk membeli barang yang paling mereka inginkan.Bahkan tidak sedikit orang rela menjual darah dagingnya sendiri untuk memiliki barang yang diidam-idamkan.
Siapa saja mereka? Ikuti kisahnya seperti dilansir situs oddee.com berikut ini.
1. Jual bayi sendiri buat beli iphone
Pasangan muda di China terancam dipenjara karena diduga menjual bayi perempuan mereka untuk membeli telepon pintar iPhone dan barang mewah lainnya. Pasangan bernama Nyonya Zhang dan Tuan Teng itu diketahui memasang iklan di koran yang menyebutkan mereka rela menjual bayi sendiri--belum lahir ketika iklan itu dipasang--seharga Rp 97 juta.
Polisi di Shanghai kemudian menuntut pasangan suami-istri itu atas kasus perdagangan manusia. Bayi lahir di rumah itu mereka jual ketika baru berusia beberapa pekan.
Di pengadilan pasangan itu mengaku melakukan apa yang menurut mereka terbaik bagi sang bayi. Mereka tidak punya uang untuk membesarkan dan merawat bayinya. Mereka berharap dengan menjual bayi itu maka bayi mereka akan dirawat dan mendapat pendidikan yang baik.
Namun tak lama setelah bayi itu dijual catatan kartu kredit memperlihatkan pasangan itu menghabiskan banyak uang untuk membeli barang via Internet, termasuk iPhone dan sepatu mewah.
2. Jual ginjal untuk beli iPad
Pengadilan China menuntut lima orang terlibat pada kasus seorang remaja yang menjual ginjalnya seharga Rp 40 juta karena ingin membeli komputer tablet iPad dan telepon pintar iPhone.
Salah satu tersangka dalam kasus itu adalah seorang dokter bedah di selatan China. Dia diduga mengangkat ginjal remaja laki-laki berusia 17 tahun. Jaksa di Chenzhou City, Provinsi Hunan, mengatakan salah satu tersangka menerima uang untuk melakukan operasi transplantasi ginjal. Tersangka itu membagi uang Rp 40 juta itu kepada sang dokter bedah dan tiga orang lain, serta seorang staf medis seperti dilansir oddee.com, bulan lalu.
Remaja bernama Wang yang menjual ginjalnya itu berasal dari Provinsi termiskin di China, Anhui. Setelah menjalani operasi pada 2011, Wang membeli iPhone dan iPad. Ketika ibunya bertanya bagaimana dia membeli kedua barang itu Wang mengaku dia menjual ginjalnya.
3. Jual buah zakar buat beli mobil sport
Mark awal bulan ini menyatakan dia berencana menghilangkan testisnya untuk dijual kepada ilmuwan seharga Rp 424,3 juta, seperti dilansir situs orange.co.uk, Selasa (26/11).
Banyak orang menganggap Mark mungkin sedang memiliki masalah keuangan yang parah sehingga dia rela menyerahkan salah satu aset paling berharganya itu.
Tapi Mark kini mengungkapkan dia akan menghabiskan uang hasil penjualannya itu untuk memanjakan dirinya dengan membeli sebuah Nissan 370.
Dia menyatakan rencananya itu di acara televisi Amerika The dokter dan mengejutkan sang pembawa acara.
4. Jual foto bugil buat beli scooter
Karena sulit mendapat pekerjaan di Kota Naples tempat dia tinggal, akhirnya Mary membuat akun media sosial Facebook untuk mendapat uang. Dia bermaksud menjual foto bugilnya di media sosial itu.
Namun Mary tidak memperlihatkan bagian paling pribadi dari tubuhnya. Dia hanya terlihat memajang foto saat dia memegang kertas bertuliskan tawarannya. Dia juga menyebarkan selebaran di kota tempat dia tinggal. Pegawai di Universitas Naples Federico II akhirnya mengetahui berita itu dari orang tua mahasiswa. Tapi Mary berkukuh dia tidak berbuat salah.
5. Jual rambut buat belikan rumah bagi orang tua
Natasha Moraes de Andrade, 12 tahun, asal Kota Rio de Janeiro, Brasil,
untuk pertama kalinya memotong rambut panjangnya untuk dijual. Dia
bermaksud membelikan orang tuanya sebuah rumah yang sangat diimpikannya.
Natasha memiliki rambut sepanjang 1,6 meter dan dia mengaku tidak bisa bermain seperti anak-anak lainnya, termasuk main ke pantai.
Dengan rambut panjangnya itu Natasha harus mencuci rambutnya selama empat jam setiap pekan dan mengeringkannya selama satu setengah jam setiap hari. Kini setelah memotong rambutnya Natasha memiliki rambut hanya sepanjang 40 sentimeter dan hanya perlu waktu lima menit buat mencucinya.
Natasha menjual rambut panjangnya itu seharga Rp 54 juta dan dia sudah membelikan orang tuanya rumah yang dididam-idamkan.
Natasha memiliki rambut sepanjang 1,6 meter dan dia mengaku tidak bisa bermain seperti anak-anak lainnya, termasuk main ke pantai.
Dengan rambut panjangnya itu Natasha harus mencuci rambutnya selama empat jam setiap pekan dan mengeringkannya selama satu setengah jam setiap hari. Kini setelah memotong rambutnya Natasha memiliki rambut hanya sepanjang 40 sentimeter dan hanya perlu waktu lima menit buat mencucinya.
Natasha menjual rambut panjangnya itu seharga Rp 54 juta dan dia sudah membelikan orang tuanya rumah yang dididam-idamkan.